Museum Bumiputera 1912 Magelang ~ Selainnya nikmati Borobudur, pelancong yang tiba ke Magelang bisa juga sekalian bertandang ke lokasi yang berisi tentnag riwayat dan pengetahuan yang hendak didapat seperti Museum Bumiputera 1912 Magelang.

Sebuah museum yang ada di Jalan A. Yani Kota Magelang ini banyak memiliki kkoleksi riwayat yang dapat jadikan wacana pengunjung semakin bertambah. Lokasinya lumayan strategis yaitu ada di Jalan A. Yani di pusat perkotaan Magelang. Terletak sekitaran beberapa puluh mtr. dari alun-alun kota Magelang bila dari arah Semarang.

Museum Bumiputera 1912 Magelang ini dibuat dengan style ciri khas Joglo ini simpan riwayat besar apa lagi berkaitan dengan perjalanan dunia perasuransian Indonesia. Kemungkinan sekilas orang tidak menyangka bahawa museum yang keliatannya beku itu mempunyai koleksi-koleksi yang unik.

Bila masuk dan meliaht tanpa guide, kemungkinan pengunjung tidak demikian pahami banyak dan membaca koleksi yang sudah terpajang rapi. Maka dari itu saat bertandang ke lokasi sebaiknya untuk bertemu dengan Achmad Sayuti, pengurus museum.

Beliau akan menerangkan dengan jelas berkenaan koleksi yang berada di museum. Isi museum ini pada umumnya mempunyai emapt tipe. Yang pertama ialah sejara berkenaan perasuransian terutamanya Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera semenjak tahun 1912. Buat menyaksikan rekaman perjalanan itu pengunjung akan menyaksikan figur pendiri ABJ dan figur simpatisan yang lain.

Seterusnya, adapula koleksi document yang bagus semenjak pertaama kali ada di Magelang, Yogyakarta, sampai Jakarta. Koleksi yang bisa kelihatan sebagai document dari macam tipe kertas tahun 1912.

Museum Bumiputera 1912 Magelang ini berdiri pertama kalinya di Magelang yang awalnya ada di utara alun-alun yang cuma berbentuk gubug simpel. Seterusnya kantor Bumi Putera beralih ke Ibu Kota Negara baik dari Yogyakarta sampai Jakarta sampai sekarang ini. Dalam pada itu museum ini sendiri dibuat di tahun 20 Mei 1985.

Museum Bumiputera ini selanjutnya jadi mueum satu-saunya yang menyaksikan riwayat perubahan Bumiputera datang dan berkembang jadi usaha perasuransian pertama dan paling besar di Indonesia. Koleksi ke-3 nya ialah macam tipe uang yang disimpan rapi dari tahun ke tahun, dan periode pemeritahan yang lain.

Seterusnya yang ke-4 ialah koleksi dari beberapa mesin antic yang dipakai oleh Bumiputera. Dari mesin tik, mesin kalkulator, mesin pecetak kwitansi dan mesin kalkulasi. Dalam pada itu untuk komputernya cuma terpajang dalam photo.

Mesin yang ni dan tua tersebutt jadi koleksi yang bernilai dari museum Bumiputera tahun 1912. Begitu halnya macam tipe dan nominal uangnya. Pasti jarang-jarang yang mempunyai. Maka dari itu pengurus percaya museum ini jadi salah satu yang mempunyai macam kekhasan itu.

Semua uang yang berada di museum ini sebagai macam uang kertas dan sebagai kelauran dari tahun awalnya yaitu 1946 seperti uang 1 sen.

Tidak kalah unik uang kertas dengan topik gambar presiden ada pada beragam nomial dan tahun keluaran. Disamping itu, topik hewan ada juga, bahkan juga ada yang seperti terlihat kertas biasa.

Koleski setelah itu macam mode simbol dari AJB Bumiputera yang sudah berbeda dari tahun ke tahun. Adapun yang paling akhir sebagai koleksi dari photo kantor daerah AJB Bumiputera yang berada di Indonesia. Selanjutnya tidak ketinggal ialah kantor pusat di Jakarta yang kelihatan dipajang dengan gagah.

Sebuah riwayat dari perasuransian Indonesia yang pantas didatangi untuk emnambah wacana berkenaan museum.

Jika sahabat ingin liburan ke Museum Bumiputera 1912 Magelang ini bisa menggunakan layanan Sewa Mobil Jogja Point Transport.

Museum Pendidikan Indonesia Yogyakarta ~ Yogyakarta menjadi satu diantara kota yang banyak memiliki museum. Tidak mengheranan ternyata karena Yogyakarta merupakan kota yang mempunyai riwayat dan budaya yang kental. Museum yang ada pula tidak terlepas dari cerita pendatang ke Yogyakarta atau sisa cerita Belanda. Dari semua museum yang ada, ialah sebuah museum namanya museum Pendidikan.

Museum Pendidikan Indonesia Yogyakarta sebagai salah satunya museum Pendidikan yang berada di Indonesia. Tetapi museum Pendidikan ini sebagai museum Pendidikan pertama di Indonesia. Dan museum Pendidikan selanjutnya diikuti oleh Museum Pendidikan Malang yang berada di Malang, Museum Pendidikan Nasional yang ada di Kampus Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung. Museum ini ada di teritori universitas Kampus Negeri Yogyakarta (UNY) yang ada di barat laut gedung Rektorat UNY.

Untuk ke arah Museum Pendidikan Indonesia pengunjung dapat secara mudah ke arah teritori universitas UNY terutamanya ke sisi Rektorat selanjutnya masuk rektorat ada air mancur mengambil kiri melalui perpustakaan UNY. Dan disini parkir Perpustakaan bisa kelihatan Museum Pendidikan Indonesia.

Sesampai di lokasi pengunjung akan disuruh untuk mencatatngani buku tamu dan bayar ticket Rp. 2.500. Masuk museum ini pengunjung akan menyaksikan bangunan yang terdiri dari 2 lantai. Lantai pertama jadi ruangan galeri dan lantai ke-2  dipakai sebagai Ruangan Cinema.

Di lantai pertama pengunjung akan langsung menyaksikan sebuah sepeda onthel yang sudah terurust secara baik. Sepeda itu sebagai merupakan sepeda Hummber bikinan Inggris yang dipakai guru sebagai alat transportasi di tahun 1980an.

Di lokasi ini pengunjung dapat menyaksikan sebuah prasasti yang menerangkan jika Museum Pendidikan Indonesia (MPI) Yogyakarta sudah disahkan di tahun 2008. Di museum ini ada 5 biji galeri yang mana tiga galeri ada di lantai 1, dalam pada itu dua galerinya ada di lantai 2.

Galeri pertama sebagai galeri khusus untu riwayat Pendidikan. Di galeri ini ialah beberapa foto menteri Pendidikan dari sejak awalnya yaitu Ki Hadjar Dewantara sampai yang paling akhir yaitu Mohammad Nuh. Untuk menteri yang terkini belum tertempel di galeri ini.

Adapula photo kegiatan kelas dari jaman proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, media pembelajran, daun rontal baik itu mentah, 1/2 jadi atau yang telah ditulisi bolpoin, spidol, pensil, bahkan juga tinta. Selanjutnya ada pula alat kalkulasi dan ada banyak yang lain. Kemungkinan bisa disebutkan sebuah perubahan di dunia Pendidikan. Maka dari itu jaman dulu tidak memakai bolpoin dan kertas tetapi daun rontal.

Seterusnya di galeri ke-2  pengunjung dapat mendapati photo yang kuat hubungannya dengan dunia Pendidikan baik dari saat sebelum kemerdekaan sampai sesudah kemerdekaan. Salah satunya photo yang memikat adlaah Pendidikan PGTK tahun 1951 di Jakarta. Macam photo Pendidikan resmi atau tidak resmi ada di galeri dua ini.

Misalkan saja ada photo yang memvisualisasikan kondisi pemebrantasan buta huruf saat itu. Disamping itu, adapula beberapa contoh ijazah dari periode waktu tertentu. Gamber figur Ki Hadjar Dewantara dan RA. Kartini.

Di ruangan galeri ke-3  pengunjung dapat menyaksikan ada media evaluasi sains seperti fisika dan biologi. Seperti ada mikroskop yang dipakai oleh mahasiswa dan peserta didik yang perannya untuk menyaksikan benda ukuran kecil seperti kuman.

Adapun yang lain ialah mesin tik dimulai dari mesin tik manual atau electronic, fosil kerang, computer, printer, dan yang lain. Mesin tik manual yang ada sebagai mesin dari jaman penjajahan Belanda sampai tahun akhir 1990.
Berlainan dengan mesin tik manual, mesin tik electronic yang ada mulai dipakai di tahun 1980. Ke-2  alat itu berperan sebagai alat catat menulis dan terutamanya mesin tik elektonik yang bisa dipakai untuk simpan data.

Seterusnya ke arah lantai dua pengunjung tidak demikian banyak menyaksikan koleksi. Di lantai dua ini yang ada ialah ruang Cinema yang mempunyai 116 tempat duduk dan sebuah ruang yang masih juga dalam proses pengadaan sarana. Tetapi Ruangan Cinema hanya dapat dicicipi oleh kelompok. Maka dari itu bila ingin nikmati sarana ini bagusnya Anda bertandang bersama kelompok ya hehee.

Museum Pendidikan Indonesia Yogyakarta dibuka tiap Senin sampai Kamis dari jam 07.30 sampai 15.00. di hari Jumat pada jam 07.30 sampai 14.00, dan di hari Sabtu dan Minggu masih tetap layani kelompok yang sudah lakukan booking tetapi biasanya tutup. Ticket masuk ke museum ini adaah Rp. 2.500.

Bagaimana? Anda berminat untuk belajar riwayat Pendidikan yang berada di Indonesia dari Museum Pendidikan Indonesia Yogyakarta ini? terutama bila Anda seorang pengajar pasti lumayan menarik untuk ketahui bagaimana perubahan dunia Pendidikan yang ada dari periode waktu tertentu.

Kamu bisa berkunjung ke Objek Wisata museum ini dengan menggunakan layanan Sewa Mobil Jogja Point Transport.

Museum Suharto Yogyakarta ~ Liburan tidak bermakna jika harus ke arah tempat wisata dengan object air ataupun alam. Ada waktunya berlibur dengan meningkatkan pengetahuan dari peristiwa yang berada pada Indonesia. Ialah satu diantaranya maksudnya merupakan museum Suharto.

Museum yang dibangun dengan maksud buat kembali mengenang satu diantaranya pahlawan negara Indonesia ialah bapak Suharto, presiden Republik Indonesia ke-2 . Museum Suharto Yogyakarta ada di dalam kampung Kemusuk, Argomulyo, Kecamatan Sedayu, Bantul, Yogyakarta. tempatnya sebagai tempat kelahiran dari Jenderal Besar HM. Soeharto.

Museum yang dibikin di atas tanah selebar 3.620 m2. Museum Suharto ini dibikin serta ditetapkan oleh bapak H. Probosutedjo serta mbak Tutut sebagai adik namun juga putri bapak Suharto itu. Museum ini dibikin buat kembali mengenang layanan serta dedikasi beliau untuk bangsa waktu hidupnya.

Tidak hanya itu, beliau pula menulisa beberapa prestasi semaasa memegang jadi presiden Republik Indonesia yang ke-2  dalam saat yang lumayan lama ialah waktu 32 tahun.

Kalau dipandang di luar, ruangan museum Suharto ini nampak luas, simpel, asri namun juga nuansanya bagus lantaran disekelilingi oelh tembok yang lumayan tinggi. Museum Suharto ini untuk beberapa umumnya punyai sejumlah bangunan seperti tersedianya pendopo, diorama, namun juga mushola kecil yang ebrada di sebeleah selatan area diorama.

Waktu pertama masuk Museum Suharto Yogyakarta ini, pengunjung dapat disongsong oleh patung presiden ke-2  Indonesia yang berdiri tegak kembali gagah. Patung ini sebagai kreasi dari Edhi Sunarso. Bawahnya merupakan prasasti yang berisi info lahir serta meninggal dunia, serta makan beliau. Tidak hanya itu ada juga prasasti pengesahan yang diberi tanda tangan di 8 Juni 2013 oleh pendiri museum.

Waktu masuk pendopo yang tempatnya berad adi belakang patung, pngunjung dapat emnadapti multimedia yang bercerita perjuangan beliau namun juga buku electronic dan patung 1/2 tubuh yang ada di dalam sampingnya.
Pendopo sebagai tempat pertama museum lantaran pengunjung pasti akan melintasi pendopo lebih dahulu. Yang hebat pada pendopo ini merupakan di langit-langitnya tergambar pahlawan revolusi yang memberikan nilai seni yang demikian tinggi.

Saat itu bangunan terpentingnya di museum ini merupakan area diorama yang mana merupaka daerah yang berisi koleksi komplet perihal pak Suharto. Pengepakannya sebagai kombinasi dari tradisionil serta kekinian.

Di tempat ini pengunjung tentu akan rasakan perjuangan pak Harto dari saat pengaturan dengan Panglima Besar Jenderal Sudirman waktu Gempuran Oemum 1 Maret 1949. Belaiu memperoleh penghargaan yang atas kesuksesan belau dalam swasemabada dengan FAO di Roma di tahun 1985. Tempat Diorama di museum ini sangat juga menarik oleh karena ada projector namun juga kaca terpendam dalam lorong-lorong.

Perjuangan-perjuangan pak Suharto ini dibuntel berbentuk Hologram yang bikin pengunjung tak kan suntuk waktu masuk tempat yang berisi kenanagan itu. Ada berada di belakangnya beliau dapat mendapati suatu petilasan namun juga sumur tempat pak Suharto lahir, tinggal, namun juga manid waktu kecil. Dari sisi petilasan ada juga rumah Jogjla yang simpel.

Tapi saat ini udah diperlengkapi AC. Rumah itu berukiran dari akar pohon. Di ruamh terseut pula ada watu blorok yang disebut yaitu tempat pengutaraan pesan serta kode. Pada semuaannya, museum ini jadi object tamasya yang benar utamanya buat yang mau menengok peristiwa dengan cara langsung.

Ticket masuk ke Museum Suharto Yogyakarta ini gratis dengan kata lain tidak diambil cost apa saja. Tidak hanya itu, bertandang ke tempat ini pula jadi kesenangan lantaran tempatnya yang membahagiakan serta punyai nilai snei yang tinggi. Bagaimana? Anda ketarik bertandang ke museum Suharto ini?

Jika tertarik kamu bisa berkunjung bersama dengan keluarga tercinta dengan Sewa Mobil Jogja Point Transport.

Museum Sandi Yogyakarta ~ Berekreasi di Yogyakarta membuat umumnya pelancong pilih lokasi rekreasi yang disamakan dengan arah. Bila pelancong yang liburan untuk sekedar melepaskan capek serta lebih ingin ke situasi alam, pengunjung dapat bertandang ke rekreasi pantai di Gunungkidul atau rekreasi air terjun di Jogja.

Namun bila pengunjung ingin liburan dengan manfaatkan akhir minggu dengan berwosata pembelajaran dapat dengan bertandang ke museum.

Museum di Yogyakarta ini jumlah bukan hanya beberapa tetapi banyak museum. Museum-museum yang ada pasti ada hubungan dengan riwayat Yogyakarta yang sempat jadi ibu-kota Indonesia. Salah satunya museum yang dapat didatangi ialah Museum Sandi Yogyakarta.

Museum Sandi Yogyakarta ialah museum pertama da salah satu di dunia yang mengumpulkan beberapa benda dan perlengkapan untuk menyampaikan pesan rahasia. Museum ini merekam semua persandian yang berada di Indonesia dan dunia.

Lokasinya berada di Jalan FM Noto, Kotabaru. Yogyaakrta atau sisa gedung kantor Tubuh Perpustakaan dan Arsip Wilayah. Lokasinya benar-benar vital hingga dapat didatangi dengan Trans Jogja atau kendaraan individu.

Museum ini benar-benar pas untuk Anda yang menyenangi code atau ingin pecahkan satu sandi rahasia. Tidak ada kelirunya bila Anda bertandang ke lokasi ini. Kabarnya museum ini dibangun dari kerja sama Instansi Sandi Negara dengan Kementrian Kebudayaan dan Pariwisata yang mana melebeli museum ini sebagai museum pertama dan salah satu di dunia yang mengumpulkan peraltan untuk menyampaikan pesan rahasia.

Koleksinya diantaranya buku code sandi, telegraf, sampai pada mesin sandi yang dibikin oleh Indoensia atau luar negeri. Dulu mesin yang dipakai untuk mengirim signal atau pesan serangan ke lawan tanpa terdekteksi. Ternyata dari beberapa mesin berikut pejuang Indonesia sukses merampas kembali wilayah yang terkuasai oleh beberapa penjajah.

Selainnya mesin pengirim sandi, di museum ini ada juga document sandi, gambar, diorama, sepeda onthel tua yang digunkana oleh pengantar untuk menyampaikan pesan. Ialah satu perihal yang memikat ialah adanay sarana multimedia yang memakai tehnologi monitor sentuh atau touchscreen. Dari sarana ini pengunjung dibawa bermain secara interaktif untuk meemcah sandi dan code yang ada.

Sepanjang bertandang ke museum ini, pengunjung tak perlu cemas karena akan dibantu oleh pemandu yang hendak mejelaskan berkenaan sangkut-paut koleksi museum. Jam membuka museum sandi yogyakarta ini dimulai dari jam 08.00 tiap hari Senin sampai Jumat.

Untuk akhir sensitif museum ini dapat dibuka asal ada verifikasi dari pengunjung. bertandang ke museum ini tidak dikenai ongkos apa saja atau cuma-cuma. Satu rekreasi pembelajaran yang bagus sekali tanpa haru keluarkan banyak keuangan.

Dekat dari musem sandi, ialah Museum Rumah Sakit Dr. YAP, Museum Dharma, Museum Sasmitaloka, dan lainnnya.

Anda bisa mengajak keluarga untuk berlibur ke Museum Sandi Yogyakarta ini dengan menggunakan layanan Sewa Mobil Jogja Point Transport.

Museum Ki Hajar Dewantara Yogyakarta ~ Suatu museum yang ada dalam lokasi kompleks Taman Murid di Jalan Taman Murid Nomor 31 Yogyakarta berikut nama Museum Ki Hajar Dewantara. Juga banyak akses yang ketujuan museum ini yang mana dapat meringankan Anda buat bertandang ke lokasi ini.

Museum yang cerita tentang jejak tapak dari Ki Hajar Dewantara yang mana rangkaiannya sejak mulai beliau muda sampai meninggal dunia.

Museum Ki Hajar Dewantara Yogyakarta ini ditetapkan sejak mulai tahun 1970. Beliau, Ki Hajar Dewantara yaitu figure yang lahir dari keturuan raja yang punya gelar dari istilah Raden Mas. Beliau punya nama asli Soewardi Soerjadiningrat yang setelah itu melepaskannya serta mengubahnya dengan Ki Hajar Dewantara.

Beliau adalah seseorang bangsawan alumnus dari salahs atu kampus di Belanda yang mana beliau sendiri adalah pendiri dari pergerakan tiga serangkai ialah Dr. Dower Dekker, Dr. Tjipto Mangunkusumo serta beliu sendiri.

Pergerakan ini yaitu cara pada mereka bertiga buat menentang Belanda di ranah politik serta pengajaran. Nama beliau sampai saat ini terus diingat tiap-tiap tanggal 2 Mei yang mana adalah Hari Pengajaran Nasional.

Museum Ki Hajar Dewantara Yogyakarta ini jadi tempat yang berisi tentnag kehidupan Ki Hajar Dewantara. Dalam makna lain museum ini yaitu biografi dari Ki Hajar Dewantara yang bukan berupa buku namun dari sejumlah foto ada sejumlah barang warisan beliau.

Di museum ini pun ada koleksi sejumlah buku dari Ki Hajar Dewantara yang udah tertib rapi dalam sesuatu rack kayu. Diluar itu, adapula kreasi spektakuler beliau ialah suatu buku yang bertajuk "Aik Ik EENS Nederlander was" yang berarti ‘Andai Saya Orang Belanda' juga "Eeen Boor Allenn maar Voor een" yang mana ini mengandung arti ‘satu untuk seluruhnya, semuanya buat satu'.

Sedangkan, di museum ini pun ada bermacam perabotan kerja yang dipakai oleh Ki Hajar Dewantarayakni seperti meja kerja bersama kursinya yang maish tertib rapi di museum ini. mueum ini diinginkan jadi museum yang mengerti juga memahami pengajaran biar perjuangan Ki Hajar Dewantara tak jadi buang waktu.

Buat masuk museum ini tak ditarik cost apa saja akan tetapi pengunjung hanya butuh isikan buku tamu. Museum Dewantara Kirti Griya ini dibuka start pukul 08.00 sampai waktu 16.00 WIB awali hari Senin sampai Sabtu.

Tentang hal disamping Museum Ki Hajar Dewantara  yaitu museum yang dekat yang lain yang dapat disinggahi ialah Museum Biologi serta Museum Batik.

Anda bisa berlibur bersama dengan keluaarga di Museum Ki Hajar Dewantara Yogyakarta ini dengan layanan Sewa Mobil Jogja Point Transport.

Museum Rumah Sakit Mata DR YAP ~ Adalagi sebuah museum yang ada di salah satunya rumah sakit di Jogja terutamanya rumah sakit mata yang paling populer yaitu Museum Rumah Sakit Mata DR YAP.

Rumah sakit ini mempunyai riwayat berkenaan dunia kedokteran mata di Indonesia dari pemuda asal China namanya YAP. Beliau tempuh pengajaran tinggi di jalur kedokteran mata di Belanada yang mana dia percana akan kehidupan serasi antara rasa tahu racial harmony yang selanjutnya membangun rumah sakit mata namanya Het Prinses Juliana Gasthius Voor Oogliders te Djogjakarta yang disahkan oleh Gubernur DIY yaitu Sultan Hamengku Buwono VIII.

Museum Rumah Sakit Mata DR YAP berdiri atas jumlahnya barnag-barnag warisan dari mendiang Dr. Yup Hing Tjoen dan Dr. Yup Kie Tiong yang menyimpan di gudang rumah sakit mata Dr. Yup. Bedasarkan background berikut pada akhirnya Yayasan Rumah Sakit Mata Dr. Yup Prawirohusodo berpikiran dengan membuat jadi sebuah Museum Rumah Sakit Mata DR YAP.

Berdasar ide Direksi Rumah Sakit Mata Dr. Yup yaitu dr. Basarodin, dr. Tini Sutartin Radjiman, dr. Wasidi Gunawan, Igantius Rudhayanto dan J. Handayo, ditambah Direktur dari RS. Dr Yup sendiri yaitu dr. Tini Sutartin Radjiman meminta ijin ke ketua Yayasan beliau dr. Soehardi untuk membesihkan dan mengatur kembali beberapa barang peinggalan yang sebagiannya sebagai buku yang telah remuk dan pada akhirnya dibuang.

Kemudian saat sudah emdapat restu dari keluarga Dr. Yup Hong Tjoen yang ada di Belanda, pada akhirnya museum ini sukses disahkan ooleh Sultan Hamengku Buwono X. meski begitu, museum ini belum demikian sah dibuka untuk umum karena kekurangan tenaga. Museum ini tempati tempat di lingkungan Rumah Sakit Mta Dr. Yup dari luas tanahh sejumlah 246 m2.

Ruang yang berda di museum Rumah Sakit Mata Dr. Yup Yogyakarta ini diantaranya ruangan perpustakan yang mengatur beberapa buku bahasa, sastra, seni, riwayat, Ophthalmology dan yang lain. Jumlah keseluruhnya buku yang ada di museum ini berjumlahh 934 judul dengan keseluruhan 939 eksemplar. Seterusnya kamar tidur yang berisi beberapa barang antic dan beberapa foto keluarga dari Dr. Yup Hong Tjoen, ruangan beberapa alat makan, ruangan beberapa alat kedoktran Opthalmology.

Museum ini berdiri dnegan riwayat dan cerita hidup Dr. Yup. Elain itu dari epralatan ekdokteran individu punya Dr. Yup. Tidak ada ongkos masuk untuk bertandang ke museum ini. Jam membuka untuk museum ini start pukul 9 sampai jam 3 sore tiap hari Senin sampai Sabtu.

Lokasi ke arah Museum ini benar-benar gampang karena ada di kompleks Rumah Sakit Mata Dr. Yup. Dari UGM, mengambil arah Gramedia, saat sebelum perempatan Gramedia sekitaran 200 mtr. kanan jalan, ialah Rumah Sakit Mata Dr. Yup.

Selainnya Museum Rumah Sakit Mata DR YAP, ada pula museum dekat teritori rmah sakit ini yaitu museum Dharma. Selanjutnya masih ada beberapa museum yang lain yang dapat didatangi seperti museum Affandi, museum Sasmitaloka, dan yang lain.

Museum Bahari Yogyakarta ~ Sesuai nama yang didapatkan dari keunggulan Indonesia sebagai negara bahari, karena itu gagasan dari pemberian namanya diaplikasikan ke museum Bahari Yogyaarta. Museum Bahari, ada kata simpel yang bermakna luas yang mana bawa visi yaitu "buka wacana dan pengetahuan mengenai kelautan dalam pengertian selebar-luasnya untuk bangsa Indonesia terutamanya angkatan muda".

Ya, laut menjadi sisi paling penting untuk negera kesatuan Republik Indonesia. Selainnya jadi riwayat dari jalan raya perdagangan dunia, lautan Indonesia mempunyai sumber daya alam yang sanagt berlimpah sampai banyak yang melirik negara ini untuk memiliki.

Lautan yang kaya hasil sumber daya alam ini jadi argumen berdirinya Museum Bahari Yogyakarta. dengan maksudnya yaitu untuk menambahkan wacana ke bangsa berkenaan perairan Indonesia, terutamanya pada militer Angaktan Laut Indonesia yang mana beberapa prajurit TNI-AL perjuangkan sampai ujung paling depan garis pertahanann Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Sedemikian keutamaan pertahanan kelautan membuat pekerjaan beberapa tentara terutamanya demikian penting untuk pertahanan perairan Indonesia.

Untuk mempermudah dan tambahan wacana ke pengunjung berkenaan kelautan Indonesia, karena itu Museum Bahari ini menjadi jalan keluar dan satu museum pembelajaran mengenai kelautan. Di museum ini sudah dipertunjukkan beberapa alat dan sejarahnya berkenaan kemiliteran daerah perairan Indonesia. Yang manakah dari ada beberapa alat ini pasti membuat bertambah pengetahuan beberapa pengunjung.

Adapun background dari riwayat berdirinya museum ini ialah kesayangan dari Laksamana Madya TNI Didik Heru Purnomo pada Bahari Indoneisa. Ditambahkan juga dengan support beberapa rekannya yang sudah memuseumkan beberapa benda koleksi individu. Seterusnya pengendaliannya dilaksanakan secara baik oleh Paguyuban Tri Sekar Lestari dan Lanal TNI AL Yogyakarta.

Sama seperti yang sudah beberapa orang ketahu "Nenek Leluhur-Ku Seorang Pelaut" naytanya memanglah tidak sekedar hanya lirik semata, tetapi jadi riil karena leluhur bangsa Indonesia ialah seorang pelaut. Bukti sejarahnya ialah dari pahatan relief yang berad adi candi Borobudur yang mana sudah tergambar sebuah kapal laut kuat dan kuat.

Koleksi yang berada di museum ini diantaranya ialah beberapa benda yang terkait dengan kelautan Indonesia. Bila bertandang ke museum Bahari ini tidak ada kelirunya bila minta pemandu untuk mejelaskan beberapa benda yang dipampang di museum ini.

Kekhasan yang berada di museum ini ialah wujud bangunannya yang berebntuk kapal laut yang mempunyai interior seperti pada dalam kapal laut. Disamping itu, di museum ini ada video visual yang komplet dengan rekaman-rekaman monumental berkenaan maritime Indonesia.

Nach jika Anda berminat untuk bertandang ke museum ini pengunjung dapat bertandang ke museum Bahari yang ada di Jl. R.E Martadinata (Wirobrajan) No. 69 Yogyakarta yang dibuka dari hari Sleasa sampai Minggu dari jam 8.30 sampai 15.30.

Untuk berkunjung ke Museum Bahari Yogyakarta ini kamu bersama dengan keluarga bisa menggunakan layanan Sewa Mobil Jogja dari Point Transport.

Museum Geoteknologi Mineral Yogyakarta ~ Melihat bermacam museum yang berada di Yogyakarta pernahkan Anda ketahui ada Museum Geoteknologi Kampus Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta? Sebuah museum yang bisa memberi infomasi menarik untuk pengunjung berkenaan geoteknologi dan mineral. Mengenali museum ini ialah mengenali dimulai dari pengetahuan kebumian sampai minyak dan menunjukkan kebenaran dari teori Charles Darwin.

Museum Geoteknologi Mineral Yogyakarta sebagai museum yang disahkan oleh Menhankam Jenderal TNI (Purn) Poniman pada 17 Februari 1988. Museum ini ada di Universitas II UPN di Jalan Babarsari. Pada mula saat sebelum berdirinya museum ini hanya koleksi dari bbuah tangan yang diusung oleh tiap dosen dan pendamping.

Namun tahun 1967 sampai 1986 jika selesai pulang dari lapangan karena itu ada penempatan mewajibkan bawa oleh-oleh seperti batu-batuan, fosil, atau bahan galian. Pada akhirannya keseluruhnya oleh-oleh itu dihimpun dan jadi koleksi di Museum Geoteknologi UPN.

Koleksi-koleksi yang berada di museum ini lumayan banyak diantaranya ada mineral, ektit, bebatuan, photo irisan bebatuan, batu mulia, bahan galian, monolit tanah, peta, panel, maket, fosil, patung, lukisan, artefak, CD Film, dan Photo.

Keseluruhnya koleksi yang berada di museum ini sekitaran 1.252 buah. Koleksi paling tua di museum ini ialah tiruan fosil trilobite tetracoral crinoid yang sudah berusia 570-230 juta tahun lalu. Adapun koleksi favoritnya yaitu berbentuk fosil kepala gajah purba (Maestodon SP) yang diprediksi sudah hidup di periode prasejarah atau periode Pleistosen lebih dari tiga juta tahun lalu.

Museum Geoteknologi Mineral Yogyakarta sebagai museum yang pengendaliannya termasuk sangatlah baik. Banyak hasil koleksi-koleksi yang berada di museum ini terurust secara baik. Pengurus mempunyai kemauan untuk meningkatkan museum dan semua koleksinya.

Pengurus buka peluang ke investor ditambah alumni agar bisa menolong meningkatkan museum yang asetnya benar-benar bernilai berkenaan geoteknologi di UPN.

Bertandang ke museum ini pengunjung juga dapat nikmati sarana yang diberi museum. Sarana yang berada di museum Geoteknologi Mineral UPN Yogyakarta ini diantaranya ruangan ekspos koleksi dan ruangan visual audio. Ruangan Ekspos Koleksi di museum ini terdirii dari rung ekspos I yang berisi koleksi fosil, beberapa jenis batu-batuan, dan mineral. Adapun di ruangan ekspos II ialah maket-maket eksperimen tehnologi kebumian.

Disamping itu pada Ruangan Audi Visual, umumnya dipakai sebagai lokasi ppertemuan dan pemutaran pada beberapa film yang terkait dengan pengetahuan kebumian dan eksperimen tehnologi pengetahuan kebumian pertambangan dan perminyakan.

Ingin bertandang ke museum ini? Anda bisa bertandang pada jam 08.00 sampai 14.00 di hari Selasa sampai Jumat. Dan di hari Senin, Sabtu, Minggu, dan hari besar yang lain museum ini tutup.

Kamu bisa liburan kemari bersama dengan keluarga di Museum Geoteknologi Mineral Yogyakarta dengan layanan Sewa Mobil Jogja Point Transport.

Museum Biologi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta ~ Museum Biologi ialah museum yang diatur dan punya Kampus Gadjah Mada Yogyakarta. Koleksi museum yang ada di Jalan Sultan Agung No. 22, Kelurahan Wirogunan, Kecamatan Mergangsan, Kota Yogyakarta ini mempunyai beragam macam flora dan fauna yang berada di Indonesia yang mana sudah kondisinya sudah mati dan diawetkan.

Museum ini jadi lokais riset beberapa dosen dan mahasiswa dan lawatan rekreasi pelajar sekolah baik dari dalam Yogyakarta atau luar Yogyakarta.

Lokasi museum ini ada di pinggir jalan khusus pusat perkotaan Yogyakarta.

Jalur paling mudahnya ke arah museum ini yaitu dari titik 0 km Yogyakarta lempeng kea rah timur. Seterusnya dari perempatan Gondomanan lempeng sampai melalui Jembatan Sayidan dan lampu merah Superindo masih lempeng sampai dua ratus mtr.. Status museum ada di kanan jalan.

Museum Biologi ini berada di bangunan sisa warisan Belanda yang mana bisa disaksikan dari wujud jendela yang mempunyai ukuran besar. Pada bagian depan bangunan telah diperbaiki dan ditukar dengan dinding kaca yang sedikit gelap.

Untuk pengunjung yang hendak masuk museum diharap melapor ke petugas lebih dulu yang mana petugas akan bertanya tujuan dari lawatan ke museum seterusnya akan dikenakan ticket masuk ke museum. Bila dibutuhkan ada petugas yang dapat menerangkan semua dari koleksi museum yang berada di Museum Biologi.

Museum Biologi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta ini sudah dibuka untuk umum semenjak 1 Januari 1970. Di tahun 1964, museum ini dirintis bernama Museum Zoologicum untuk koleksi hewan atau fauna dan Herbarium UGM untuk koleksi tanaman atau flora. Tanggal 20 September 1969 selanjutnya dilaksanakan penggabung ke-2  koleksi itu dan diputuskan namanya jadi Museum Biologi UGM sampai sekarang ini.

Koleksi yang berada di museum ini di ruang pertama ada beberapa foto bangunan Museum Biologi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Selanjutnya di dekatnya ada beebrapa hewan-hewan mamalia yang memiliki ukuran kecil dan diawetkan seperti tupai, bajing, tikus, dan yang lain. Ialah sebuah rangka hewan yang berdempetan ternyata ialah rangka kuda. Dalam pada itu, ruang tertentu yang berada di samping ruang pertama museum ini ada koleksi flora di Indonesia dan beberapa datang dari luar negeri.

Menjejaki sisi dalam museum kelihatan rangka ikan duyung yang ditempatkan ke almari kaca. Ada rangka lumayan menarik banyak perhatian karena ukuran yang cukup besar. Namun penerangan dalam ruangan ini tidak demikian jelas hingga kelihatan remang. Samping kanan dari rangka duyung itu ialah koleksi awetan dari rangka manusia dan binatang.

Dalam suatu ruang yang ada awetan binatang berkaki emapt ini ada singa, kucing rimba, harimau, dan lain-lain. Hewan dengan tipe ikan (pisces) dan amphibi ditempatkan ke ruang. Ikan-ikan yang diketemukan di perairan Indonesia yang mempunyai ukuran kecil ditempatkan ke botol kaca yang dikasih air pengawet. Ada macam tipe ullar yang ikut lengkapi koleksi museum ini. penyuguhannya sebetulnya menarik tetapi penempatannya di rack kayu besar kemungkinan semakin lebih menarik bila di etalase kaca.

Adalagi sebuah ruang yang memiliki ukuran semakin besar ialah koleksi dari burung (aves) yang lumayan komplet. Pengaturan almari kaca sekarang cukup rapi dan teratur secara baik. Tetapi kesannya terlampau penuh karena jaarak almari kaca dari 1 dan yang lain cukup bersisihan.

Ruangan paling belakang dari Musuem Biologi cukup sedikit kurang memikat hanya karena ada almari besar dan sekarang berfunsi sebagai gudang penyimpanan. Tetapi keseluruhannya Museum Biologi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta ini lumayan menarik menjadi study keanekaragaman flora dan fauna yang berada di Indonesia. Bagaimana dengan Anda?

Museum Perjuangan Yogyakarta ~ Daerah Istimewa Yogyakarta yaitu wilayah yang dikatakan benar-benar punya label spesial. Kota yang sempat pernah menajdi ibukota negara republic Indonesia ini udah emnyimpan banyak histori perjuangan-perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia.

Usaha dari pemerintahan serta masyarakt buat kembali kenang histori perjuangan bangsa dalam hadapi penjajah dibuat dalam sebauh museum berikut nama Museum Perjuangan Yogyakarta.

Museum Perjuangan Yogyakarta terbuat dari impian besar banyak bapak bangsa buat kembali kenang Hari Kemajuan Nasional yang diprakarsai oleh Dr. Sutomo di tanggal 200 Mei 1908. Pembangunannya mulai dari 17 Agustus 1959 ialah dengan penempatan batu pertama oleh Sri Paku Alam VIII pasnya di halaman Ndalem Brontokusuman, Yogyakarta. Setelah itu dilanjut dengan pencangkulan pertama museum yang mulai tanggal 5 Oktober 1959.

Proses pembangunannya butuh waktu sampai 3 tahun dengan penempatan batu paling akhir ooleh Sri Sultan Hamengkubuwono IX di tanggal 29 Juli 1961. Pembukaan museum dengan resmi dilakukan di tanggal 17 November 1961 oleh Sri Paku Alam VIII.

Menariknya, museum ini punya wujud bangunan yang antik. Type dari gedung Museum Perjuangan Yogyakarta ini menggabungkan bentuk dari bangunan Eropa yang terisnpirasi dari arsitektur era kekaisaran Romawi Kuno pada bagian atas.

Sedangkan di sisi bawah gedung memungut buaya lokal ialah wujud candi Mataram Hindu. Lain kembali bangunan ini pun memanfaatkan arsitektur Ronde Temple yang membentuk museum dengan wujud melingkar seperti silinder. Makna ini setelah itu tampil sebab semuanya bangunan pada bagian bawah atapnya tertempel relief-relief perjuangan bangsa Indonesia juga patung paras banyak pahlawan nasional.

Relief yang ada pada museum ceritakan banyak tentnag peristiwa perjuangan bangsa Indonesia dimulai dari berdirinya Budi Utomo hingga terbuat Negara Kesatuan Republikk Indonesia. Tentang hal di sisi atap gedungnya dibentuk mirip topi baja yang komplet dengan 5 buah bamboo lancip berdiri di atas bola dunia.

Sisi kiri da kanan pintu masuk museum ini ada hiasan makara sebagai symbol tolak bala. Selanjuntnya di sisi depan pintu masuk jga ada trap pada jumlah 17 buah juga daun pintu masuk pada jumlah 8 biji.

Jendela di seputar dinding luar museu ini dibagi dengan pilar yang berhias ukir-pahatan lung-lungan mirip api yang tak juga padam, dengan keseluruhan sampai 45 buah. Semuanya symbol yang ada itu yaitu sisi dari symbol kemerdekaan Republik Indonesia di 17 Agustus 1945.

Koleksi museum ini pun terdiri dari 2 letak pameran. Pameran pertama tersuguh outdoor dengn koleksinya seprti bangunan museum, relief patung kepala pahlawan nasional, juga relief histori yang cerita tentnag Boedi Utomo serta NKRI.

Di pameran ke-2  tersuguh secara indoor atau ada pada area yang mana koleksinya seprti merima, buku, perabotan serta benda historis yang diapkai oleh ppara profil pejuang Indonesia yang mengambil kemerdekaan dari penjajah.

Apabila Anda ingin mendatangi museum yang banyak nilai histori bangsa Indonesia ini, Anda dapat mengunjunginya di Jalan Kolonel Sugiono Nomor 24 Yogyakarta. buat jam kunjungnya dapat dari Senin sampai Kamis waktu 08.00 - 16.00 WIB juga di ahri Jumat waktu 08.00 sampai 16.30 WIB. Museum ini tutup tiap-tiap minggu akhir juga hari besar Nasional.

Kamu bisa menggunakan Layanan Sewa Mobil Jogja Point Transport untuk berkunjung ke Museum Perjuangan Yogyakarta ini.