Museum Mini Sisa Hartaku ~ Bertandang ke sebuah museum mengisyaratkan seorang dapat belajar berkenaan periode lalu yang sempat terjadi yang mana erat hubungannya dengan riwayat. Untuk semuanya yang mempunyai keinginantahuan lebih dan meliaht langsung, sebuah museum bisa menjadi sangat berharga.
Museum di Yogyakarta terutamanya, sudah berderet banyak museum-museum yang mengajari makna beberapa hal. tetapi, ada satu museum yang lebih mengisyaratkan satu peristiwa besar yang sempat terjadi di Yogyakarta dan termasuk cukuplah unik yakni Museum Mini Tersisa Hartaku.
Selainnya menyaksikan kekhasan, kemungkinan ialah duka cita pegunjung saat melihat ke museum Tersisa Hartaku. Lokasi Museum Mini Tersisa Hartaku ini ada di wilayah Petung, Kepuharjo, Cangkringan, Sleman, Yogyakarta.
Museum mini ini dulunya ialah rumah punya bapak Riyanto dan keluarga. Sebuah bukti cerita pil serangan Gunung Merapi yang terjadi di tahun 2010. Banyak benda yang masih ada di museum yang masih ada sisa dari terserang sengatan panas abu tebal Gunung Merapi, hingga pada akhirannya museum ini dinamakan Museum Mini Tersisa Hartaku.
Pada awalnya, keluarga Bapak Riyanto dan Mas Widodo bertandang dalam evakuasi saat Merapi menyodokkan serangannya tanggal 5 November 2010. Ketahui harta benda kepunyaannya alami kerusakan kronis akibatnya karena ada erupsi Merapi, tidak jadikan niat beliau buang atau jual tanpa persyaratan, namun minta Mas Widodo untuk mengumpulkannya. Banyak kolektor yang ingin beli beberapa barang itu, tetapi ternyata tidak diberi Bapak Riyanto karena ada ketakutan bila satu barang terjual barang lain akan disuruh untuk dipasarkan kembali.
Pada akhirannya muncul gagasan untuk membuat sebuah museum bernama Museum Mini Tersisa Hartaku - Rekreasi untuk Kenang kembali Tersisa Erupsi Merapi. Di museum ini kamu dapat menyaksikan jumlahnya beberapa benda yang menetes, remuk akibatnya karena gempuran erupsi Merapi saat itu.
Antiknya kembali museum ini tidak mengambil ongkos, cuma bila pengunjung ingin memberi uang semestinya infaq karena itu benar-benar dipersilakan karena ada kotak bantuan.
Saat itu juga masuk museum Mini Tersisa Hartaku kamu dapat menyaksikan beberapa barang yang seakan kesakitan seperti rangka sepeda motor, jam dinding yang tecatat sekitaran 12.04.42. sebuah saksi riwayat yang menulis rumah itu luluh lantah oleh serangan Merapi.
Jam dinding yang sudah menetes itu jadi bukti yang sangat tidak ternilai harga karena jadi sebuah sirene untuk pengunjung kapan peristiwa mengguncangkan itu terjadi.
Di museum ini dijajar beberapa perlengkapan rumah dipasang seperti botol. Satu hal yang memikat pada botol itu ialah botol tidak pecah tetapi cuma meliuk seperti penyok. Nach jika kamu ingin tahu dapat nih guys kamu datangi langsung. Jika kamu ke Kaliadem, bisa sekali lho kamu mapir ke Museum Mini Tersisa Hartaku ini untuk kenang kembali periode serangan Merapi.
Ada banyak hal tentang erupsi merapi 2010 yang tertinggal di Museum Mini Sisa Hartaku ini. Kamu bisa berkunjung ke wisata ini dengan menggunakan layanan Sewa Mobil jogja dari Point transport.